MIKROTIK WIRELESS AP BRIDGE
A.PENJELASAN
Dalam praktek jaringan komputer kali ini membahas tentang mikrotik wireless ap bridge .
1. Pengertian Dasar Wireless
Jaringan wireless adalah teknologi yang saling berhubungan ke komputer menggunakan frekuensi radio sebagai media transmisi.6 Alasan Menggunakan Mikrotik Wireless
- Fleksibel.
- Powerfull.
- Mempunyai kemampuan untuk routing.
- Kemampuan untuk melakukan setting Virtual AP.
- Wide range voltage power input.
- Banyak Fitur.
2.pengertian Acces point
Apa itu Access Point ?
- Sebuah perangkat yang memungkinkan perangkat komunikasi wireless untuk bisa terhubung ke jaringan wireless.
- Sebagai RF Signal Transmitter.
- Ada beberapa mode Access Point.
- AP Bridge ( Point To Multi Point ).
- Bridge ( Point to Point ).
B. Cara Setting Wireless Access Point Di Mikrotik
Pertama, masuk ke routerboard anda dengan winbox. Klik menu Wireless. Defaultnya Interfaces WLan anda dalam posisi disable, kalo kita liat di winbox berwarna abu-abu. Jadi sebelumnya kita enable dulu. Klik interface wlan anda lalu klik tanda “√” untuk mengaktifkan interfaces wireless anda.
Untuk konfigurasi interface wireless kita, double klik di nama interfaces wireless Anda.
Isi beberapa option :
Mode : ap-bridge (karena kita ingin menjadikan wireless mikrotik sebagai akses point)
Band : 2.4Ghz-B/G (standarnya aja yang bisa didukung kebnyakan wireless client ex:laptop)
Frequency : 2412 (pilih sesuai keinginan anda)
SSID : somename (isi bebas, SSID adalah identitas Access Point Anda, jika laptop scan wifi nama itu lah yang muncul di laptop client)
Security Profile : default (jika ingin tanpa password, Jika anda ingin memberikan password untuk akses point Anda, anda bisa setting pada option “Security Profile” dengan klik dropdown, tapi sebelumnya anda harus membuat profile baru dulu)
Band : 2.4Ghz-B/G (standarnya aja yang bisa didukung kebnyakan wireless client ex:laptop)
Frequency : 2412 (pilih sesuai keinginan anda)
SSID : somename (isi bebas, SSID adalah identitas Access Point Anda, jika laptop scan wifi nama itu lah yang muncul di laptop client)
Security Profile : default (jika ingin tanpa password, Jika anda ingin memberikan password untuk akses point Anda, anda bisa setting pada option “Security Profile” dengan klik dropdown, tapi sebelumnya anda harus membuat profile baru dulu)
Cara Memberikan Password untuk Wireless AP
Tutup box setting wireless anda barusan jika sudah selesai. Masuk ke tab “Security Profile” trus klik add (tanda “+”) akan keluar box seperti gambar di bawah.
Isi beberapa option :
Name : profile_baru (isi bebas, nama ini yang akan muncul pada pilihan option “Security Profile” pada wireless setting)
Mode : dynamic keys
Authentification Types : Centang “WPA-PSK sama WPA2-PSK”
WPA Pre-Shared Key : isi dengan password yang anda inginkan.
WPA2 Pre-Shared Key : isi dengan password yang anda inginkan.
Mode : dynamic keys
Authentification Types : Centang “WPA-PSK sama WPA2-PSK”
WPA Pre-Shared Key : isi dengan password yang anda inginkan.
WPA2 Pre-Shared Key : isi dengan password yang anda inginkan.
Setelah di apply, jgn lupa pilih pada option “Security Profile” pada menu wireless interfaces dengan profile yang baru kita buat.
C. Cara Melihat User Yang Terhubung ke Wireless AP
Anda bisa melihat komputer atau laptop yang
terkoneksi dengan wireless akses point kita, klik tab “Registration”.
Anda bisa melihat MAC Address masing-masing komputer yang terhubung.
Seperti gambar di bawah.
Sejauh ini anda sudah membuat akses point
wireless dengan Mikrotik. Anda tinggal memberikan IP Address pada
interfaces WLAN anda, dan membuat DHCP server juga pada interfaces WLAN
anda.
Untuk membuat client agar terhubung dengan
internet, konsepnya sama dengan konfigurasi ethernet/port seperti biasa.
Bedanya cuma jenis intefacesnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar